Julai 18, 2010

LAWAK sengalzzzz




Seorang pengemis pergi ke sebuah warung dan bertanya, "Ada sisa
makanan, encik?"
Tuan warung pun menjawab, "Tidak ada." Pengemis itu pun
mengeluh, "Iya la, nasibku." Lalu dia berlalu pergi.
Keesokan harinya, pengemis tersebut pergi ke warung itu lagi dan
bertanya soalan yang sama. Begitu juga hari-hari yang berikutnya
tetapi dia tetap menerima jawapan serupa iaitu 'tidak ada'.
Akibat jemu dengan soalan yang seing ditanya oleh pengemis tersebut, akhirnya tuan warung berkata, "Saya sudah berkali-kali cakap, saya tidak ada sisa makanan untuk diberi kepada kamu. Semuanya habis dijual! Jika kamu bertanya lagi, saya akan paku kaki kamu ke lantai," Keesokannya, pengemis itu datang lagi ke warung dan bertanya, "Ada paku?"
"Tidak ada," jawab tuan warung.
Pengemis bertanya lagi, "Ada sisa makanan, encik?"

*************************************************************************************



Pada suatu hari Si Amin disuruh oleh emaknya mengambil mangga di kebun. Sedang Amin memanjat pokok mangga, tiba-tiba dia terlihat ke bawah ada sepasang remaja sedang 'bercekerama' . Maka berdirilah bulu roma Si Amin. Dia pun bertahan di atas pohon sambil menahan lututnya yang semakin mulai gemetar.

Tak lama kemudian didengarnya suara isak tangisan remaja perempuan itu, sambil tersendat-sendat dia bicara. "Abang macamana kalau saya hamil nanti? Abang kena bertanggung jawab." "Sudahlah, dik, kita serahkan semua ini pada Yang Di Atas, " jawab si lelaki..

Si Amin terperanjat lalu dia berteriak, "Wah! wah! kamu berdua yang sedap-sedap di bawah, senang-senang nak serahkan semuanya pada aku! Aku kan cuma tengok saja, usik pun tidak!!

*************************************************************************************



Seorang guru tadika sedang memupuk rasa percaya diri kepada pelajarnya-pelajarn ya. Guru tersebut meminta mereka untuk memperkenalkan diri sekaligus memberitahu tentang cita-cita mereka.

Abu berdiri dan berkata, "Nama saya Abu bin Dolah. Bila besar nanti saya ingin jadi juruterbang, jadi bolehlah saya pergi ke Australia, Eropah, Iraq dan sebagainya".

"Bagus Abu. Terima kasih. Siapa lagi?", tanya cikgu.

Seorang pelajar perempuan yang duduk di tepi berdiri dan berkata, "Nama saya Noni binti Samad. Kalau besar nanti, Noni nak jadi suri rumah tangga dan mempunyai anak-anak yang comel".
"Bagus. Jadi suri rumah tangga merupakan cita-cita yang mulia. Siapa lagi?".

Seman berdiri dan berkata, "Saya Seman bin Leman, bila besar nanti saya bercita-cita untuk membantu Noni mencapai cita-citanya. ..".

Tiada ulasan:

Catat Ulasan